Pemimpin ISIS Ternyata Masih Hidup Dan Berkeliaran Di Suriah
Analisa intelejen yang telah dilakukan selama setahun mengungkapkan bahwa pemimpin kelompok ISIS Abu Bakr al-Baghdadi ternyata masih hidup dan berkeliaran di Suriah. Dikabarkan bahwa Al Baghdadi saat ini tengah menjalani perawatan di sebuah rumah sakit darurat di Suriah karena terluka dalam serangan udara.
"Kami saat ini memiliki informasi falid dan dokumen yang sangat terpercaya dari sumber-sumber intelejen kami yang berada di dalam organisasi teroris itu. Kami nyatakan bahwa al-Baghdadi masih hidup dan saat ini tengah bersembunyi di kawasan Suriah bagian timur laut," begitu kata Abu Ali al-Basri, seorang kepala departeman intelijen dan kontraterorisme Irak seperti dikutip harian pemerintah As-Sabah yang memberitakannya.
Menurut intelejen Irak, pemimpin ISIS itu masih bertahan di Provinsi Hasakeh, tepatnya di Suriah timur laut. Dikabarkan walaupun dia mendapat kekalahan dan banyak mengalami kehilangan wilayah "kekhalifahan" nya, namun dia masih bisa menyelamatkan diri.
Basri juga mengatakan bahwa Baghdadi saat ini tengah terluka dan mengalami diabetes dan patah tulang pada tubuh dan kakinya yang membuatnya sangat kesulitan berjalan tanpa adanya bantuan alat medis. Menurut berita intelijen bahwa pemimpin ekstremis yang bermanhaj takfiri itu dimana manhajnya bertolak belakang dengan pemahaman wahabi, dia sempat terluka dalam sebuah serangan udara yang meledakkan salah satu benteng pertahanan ISIS yang berada di Irak.
Perlu diketahui bahwa otoritas pemerintah Irak pernah merilis daftar pemimpin teroris itu. Mereka mengumumkan bahwa pemimpin ISIS itu kelahiran tahun 1971 dengan nama asli adalah Ibrahim Awad Ibrahim Ali al-Badri al-Samarrai. Rusia juga pernah menyatakan telah berghasil menewaskan Abu Bakar al-Baghdadi dalam sebuah serangan udara oleh angkatan bersenjatanya, namun kemudian diralat. Dan setelah itu pihak intelijen Amerika menyatakan bahwa Al baghdadi itu ternyata masih hidup dan kemungkinan masih bersembunyi di Lembah Efrat di bagian timur Suriah.
"Kami saat ini memiliki informasi falid dan dokumen yang sangat terpercaya dari sumber-sumber intelejen kami yang berada di dalam organisasi teroris itu. Kami nyatakan bahwa al-Baghdadi masih hidup dan saat ini tengah bersembunyi di kawasan Suriah bagian timur laut," begitu kata Abu Ali al-Basri, seorang kepala departeman intelijen dan kontraterorisme Irak seperti dikutip harian pemerintah As-Sabah yang memberitakannya.
Menurut intelejen Irak, pemimpin ISIS itu masih bertahan di Provinsi Hasakeh, tepatnya di Suriah timur laut. Dikabarkan walaupun dia mendapat kekalahan dan banyak mengalami kehilangan wilayah "kekhalifahan" nya, namun dia masih bisa menyelamatkan diri.
Basri juga mengatakan bahwa Baghdadi saat ini tengah terluka dan mengalami diabetes dan patah tulang pada tubuh dan kakinya yang membuatnya sangat kesulitan berjalan tanpa adanya bantuan alat medis. Menurut berita intelijen bahwa pemimpin ekstremis yang bermanhaj takfiri itu dimana manhajnya bertolak belakang dengan pemahaman wahabi, dia sempat terluka dalam sebuah serangan udara yang meledakkan salah satu benteng pertahanan ISIS yang berada di Irak.
Perlu diketahui bahwa otoritas pemerintah Irak pernah merilis daftar pemimpin teroris itu. Mereka mengumumkan bahwa pemimpin ISIS itu kelahiran tahun 1971 dengan nama asli adalah Ibrahim Awad Ibrahim Ali al-Badri al-Samarrai. Rusia juga pernah menyatakan telah berghasil menewaskan Abu Bakar al-Baghdadi dalam sebuah serangan udara oleh angkatan bersenjatanya, namun kemudian diralat. Dan setelah itu pihak intelijen Amerika menyatakan bahwa Al baghdadi itu ternyata masih hidup dan kemungkinan masih bersembunyi di Lembah Efrat di bagian timur Suriah.
Leave a Comment